ANALISIS KORELASI PERSONAL FACTOR, PERCEIVED BENEFIT DAN PERCEIVED BARRIER DENGAN PEMBERDAYAAN DIRI PASIEN DIABETES MELLITUS TIPE II BERBASIS TEORI HEALTH PROMOTION MODEL

Authors

  • Nian Afrian Nuari Sekolah Tinggi Kesehatan Karya Husada Kediri

DOI:

https://doi.org/10.30787/gaster.v11i2.76

Abstract

Latar belakang; Diabetes Mellitus (DM) merupakan salah satu penyakit kronis yang memerlukan kemampuan individu dari pasien untuk mematuhi penatalaksanaan penyakitnya yang dianjurkan oleh dokter. Diabetesi harus mampu melakukan pengelolaan DM tersebut untuk mencegah komplikasi dengan memaksimalkan aspek aspek yang ada dalam dirinya untuk menentukan pilihan yang terbaik. Tujuan; penelitian ini untuk menganalisis korelasi personal factor, perceived benefits of action, perceived barrier to action dengan self empowerment pasien DM tipe 2 berbasis teori Health Promotion Model. Metode; Penelitian ini menggunakan desain korelasional. Sampel yang digunakan sebanyak 32 responden dengan tehnik sampling purposive. Pengumpulan data personal factor, perceived benefits of action, perceived barrier to actio dengan menggunakan kuesioner sedangkan self empowerment dengan kuesioner Diabetes Empowerment Scale DES. Hasil penelitian kemudian dilakukan analisis dengan uji Kolmogorov Smirnov dan uji Spearman dengan signifikansi 0,05. Hasil; Hasil penelitian terdapat hubungan signifikan dalam faktor umur, pendidikan, penghasilan, lama menderita DM, perceived benefit dan perceived barrier dengan self empowerment pada pasien DM tipe II. Sedangkan factor yang tidak mempunyai hubungan yang signifikan dengan self empowerment adalah jenis kelamin responden. Simpulan: Ada hubungan signifikan antara self empowerment umur, pendidikan, penghasilan, lama menderita DM, perceived benefit dan perceived barrier dengan self empowerment pada pasien DM tipe II dan yangtidak mempunyai hubungan signifikan adalah jenis kelamin dengan pasien DM tipe II di wilayah Puskesmas Bendo Kediri.

Kata kunci: diabetes,self empowerment,  personal factor, perceived benefit, perceived barrier

Published

2015-09-15

Issue

Section

Artikel