PENGARUH LATIHAN RANGE OF MOTION (ROM) AKTIF TERHADAP KEKUATAN OTOT PADA PASIEN POST OPERASI FRAKTUR HUMERUS DI RSUD Dr. MOEWARDI

Authors

  • Ririn Purwanti STIKES Aisyiyah Surakarta
  • Wahyu Purwaningsih STIKES Aisyiyah Surakarta

DOI:

https://doi.org/10.30787/gaster.v10i2.54

Abstract

Latar Belakang : Fraktur merupakan salah satu masalah kesehatan yang menyebabkan kecacatan pada anggota gerak tubuh yang mengalami fraktur. Pasien post operasi fraktur di Rumah Sakit, sering mengalami keterlambatan dalam melakukan pergerakan yaitu terjadi kelemahan otot. Latihan rentang gerak yang digunakan untuk meningkatkan kekuatan otot post operasi fraktur di Rumah Sakit adalah dengan latihan Range of Motion (ROM). Tujuan; Mengetahui pengaruh latihan Range of Motion (ROM) aktif terhadap kekuatan otot pada pasien post operasi fraktur humerus di RSUD Dr. Moewardi. Metode; Penelitian ini menggunakan desain Pre Eksperimen Design dengan rancangan One Group Pre-Post Test. Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik Purposive Sampling dengan jumlah sampel penelitian 30 responden, sedangkan instrumen penelitian menggunakan lembar observasi, skala kekuatan otot deskriptif dan lembar panduan untuk melakukan latihan ROM aktif. Penelitian ini menggunakan analisa univariate dan bivariate. Pada analisa bivariate menggunakan uji Wilcoxon. Hasil; Hasil penelitian menunjukkan bahwa latihan Range of Motion (ROM) aktif ini mampu dilakukan oleh seluruh responden (100%), sebagian besar kekuatan otot pasien post operasi fraktur humerus sebelum diberi latihan ROM aktif adalah skala kekuatan otot 0 atau paralisis total atau tidak ada kontraksi otot dan setelah diberikan latihan ROM aktif sebanyak 9 kali menjadi skala kekuatan otot 2 atau kategori buruk atau kontraksi otot yang cukup kuat menggerakkan sendi tetapi hanya dapat dilakukan bila pengaruh dari gaya gravitasi dihilangkan. Dari hasil analisa bivariate diperoleh nilai z hitung sebesar 4,940 dengan angka signiï¬kan (p) 0,000. Berdasarkan hasil tersebut diketahui z hitung (4,940) > z tabel (1,96) dan angka signiï¬kan (p) < 0,05 sehingga ada pengaruh signiï¬kan latihan ROM aktif terhadap kekuatan otot pada pasien post operasi fraktur humerus di RSUD Dr. Moewardi. Kesimpulan; Ada pengaruh signiï¬kan pada latihan range of motion (ROM) aktif terhadap kekuatan otot pada pasien post operasi  fraktur humerus di RSUD Dr. Moewardi.Kata Kunci : Latihan Range Of Motion (ROM) Aktif, Kekuatan Otot Post Operasi

Author Biographies

Ririn Purwanti, STIKES Aisyiyah Surakarta

Prodi Ilmu Keperawatan

Wahyu Purwaningsih, STIKES Aisyiyah Surakarta

Prodi Ilmu Keperawatan

Published

2013-10-24

Issue

Section

Artikel