UPAYA MENUMBUHKAN BUDAYA SIAGA BENCANA DENGAN PEMBERIAN PELATIHAN MANAJEMEN BENCANA DI DESA JATI KABUPATEN KARANGANYAR

Authors

  • Exda Hanung Lidiana Universitas 'Aisyiyah Surakarta
  • Agung Widiastuti Universitas Duta Bangsa Surakarta
  • Fitria Eka Resti Wijayanti STIKES Tujuh Belas

DOI:

https://doi.org/10.30787/empowerment.v3i2.1189

Abstract

Bencana alam merupakan serangkaian peristiwa yang disebabkan oleh faktor alam yaitu berupa gempa, tsunami, gunung meletus, banjir, kekeringan, angin topan, tanah longsor dan kebakaran. Untuk mengurangi resiko bencana, salah satunya yaitu dengan penerapan manajemen bencana. Manejemen bencana merupakan serangkaian upaya yang meliputi penetapan kebijakan pembangunan yang berisiko timbulnya bencana, kegiatan pencegahan bencana, tanggap darurat, dan rehabilitasi. Metode yang digunakan adalah metode pendidikan dan pelatihan kesehatan, Upaya Menumbuhkan Budaya Siaga Bencana Dengan Pemberian Pelatihan Manajemen Bencana di Desa Jati Kabupaten Karanganyar dan dilaksanakan pada bulan Maret – Mei 2023. Hasil evaluasi setelah penyuluhan sebagian besar peserta memahami permasalahan yang dihadapi. Terjadi perubahan bahwa sebelum diberikan pelatihan manajemen bencana, tingkat pengetahuan responden dengan kategori baik (40%), cukup (45%) dan kurang (15%). Sedangkan setelah diberikan pelatihan manajemen bencana didapatkan hasil bahwa terdapat perubahan yang signifikan yaitu 100% memiliki tingkat pengetahuan baik. Kesimpulannya terdapat peningkatan tingkat pengetahuan masyarakat yang signifikan setelah diberikan penyuluhan dan pelatihan.

References

Buston, E., Pardosi, S., & Efendi, P. (2021). Pengaruh Pelatihan Terhadap Pengetahuan Kesiapsiagaan Manajemen Bencana Pada Keluarga Di Daerah Pesisir Pantai Kota Bengkulu. Jakiyah: Jurnal Ilmiah Umum Dan Kesehatan Aisyiyah, 6(2), 92–98. https://doi.org/10.35721/jakiyah.v6i2.72

Downloads

Published

2023-09-26

Issue

Section

Articles